4 Juli 2011

Back To History In Jeans / Crusade In Jeans

Category:Movies
Genre: Action & Adventure 
 
Film Belanda ini aslinya berjudul Kruistocht in Spijkerbroek atau Crusade in Jeans bila diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Tetapi di invitation/poster tertulis judulnya Back to History in Jeans.

Film ini berkisah mengenai Rudolf Vega remaja berusia 15 tahun yang ingin kembali ke masa lalu untuk merubah tendangan bola yang telah membuat timnya kalah di pertandingan. Atas dasar rasa bersalah akhirnya secara sembunyi sembunyi dia kembali ke masa lalu dengan menggunakan Mesin Waktu yang diciptakan oleh ibunya Mary Vega. Namun sayang upayanya untuk membetulkan masa lalu tak semudah yang dia kira, karena Dolf salah memasukkan tanggal. Bukannya kembali ke masa pertandingan tersebut berlangsung, tapi dia jauh kembali ke masa lalu di tahun 1212.

Dolf terdampar ditengah tengah anak anak perang salib Jerusalem yang sedang menempuh perjalanan (jalan kaki) dari Jerman untuk kembali ke tanah asalnya. Lalu bagaimanakah nasib Rudolf di masa lalu, apakah dia bisa selamat dan kembali lagi dimasa depan?

Konflik dalam cerita ini cukup seru, alur ceritanya menarik karena diselipin humor serta adegan yang mengharu biru. Awalnya saya hopeles menonton film ini. Bagaimana tidak, bahasanya saja Inggris British sedangkan subtitlenya dalam bahasa Belanda. Namun dengan kemampuan inggris seadanya dan konsentrasi menatap gambar akhirnya saya bisa menikmati film ini hingga habis.

Jika anda tinggal di Jakarta, silahkan datang ke Erasmus Huis (Kedutaan Belanda), karena secara regular mereka memutar film Belanda berkualitas dan gratis.

DE HEL VAN '63

Category:Movies
Genre: Action & Adventure

Kisah dalam film ini berdasarkan peristiwa nyata yang terjadi pada perlombaan Elfstedentocht (marathon ice skating) tahun 1963. Film petualangan karya sutradara Fries-Belanda Steven de Jong ini bercerita tentang perjuangan para ice skater yang harus menempuh kondisi yang sulit luar biasa dalam perlombaan marathon ice skating. Setiap peserta harus menempuh perjalanan sepanjang 200 km di sungai dan danau beku yang berada di Frysian Cities ( Friesland Cities), dan harus mendapatkan stempel di masing masing kota tersebut. Pada tahun tersebut suhu mencapai rekor terendah yaitu minus 19 derajat sepanjang perlombaan Elfstedentocht.

Diantara ribuan peserta yang berhasil memperoleh bukti/perijinan untuk start terdapat seorang seorang perajurit bernama Henk, Sjoerd seorang anak petani, Kees seorang buruh dan Annemik seorang paramedik. Keempat orang ini memiliki misi dan motivasi masing masing untuk bisa mencapai garis finish. Kisah perjuangan keempat peserta ini juga diselingi oleh pers dan ketegangan dewan pengawas perlombaan dalam ruang sidang. Dewan pengawas ini harus senantiasa mengamati perkembangan kondisi selama perlombaan, tugasnya untuk memutuskan melanjutkan perlombaan atau tidak, karena saat itu cuaca sangat ekstrim yaitu dengan temperatur minus 19 derajat Celcius, banyak retakan berbahaya pada permukaan es dan banyak bukit salju serta tiupan angin kencang.

Pada perlombaan tersebut tak banyak yang mencapai garis finish, rata rata karena kedinginan atau terluka karena kecelakaan. Perlombaan ini ama prestisius karena siapa saja yang bisa melalui garis finish, maka masa depan mereka akan berubah. Bagaimanakah dengan nasib keempat peserta tersebut, apakah mereka semua bisa bertahan hingga garis finish dan menyelesaikan misi mereka?

Film De Hel Van '63 adalah film Belanda yang pertama kali saya tonton di Erasmus Huis, yaitu pada bulan Februari. Dilog film dalam bahasa Belanda, dengan subtitle bahasa Inggris. Namun jangan khawatir jika kemampuan bahasa Inggris terbatas seperti saya, cukup perhatikan dengan seksama aksi aksi gila warga Belanda ini.

#09 TV Edition - Best Scene Ever




Pilihan untuk Best Scene Ever jatuh ke Serial TV ROSWELL

Season 02 Episode 05 "The End of The World"

 
Saat Max Evans sedang menyanyikan lagu Trez Diaz diiringi band Mariachi dan melemparkan buket mawar merah ke Liz. Sebelum sampai ke tangan Liz tiba tiba mawar tersebut berubah menjadi mawar putih.


#04 Music Edition | A song that makes me sad



Ada beberapa lagu yang bisa membuat sedih ketika mendengarnya walaupun begitu saya masih suka memutarnya karena menyukai lagu tersebut. Biasanya emosi terpancing karena lirik lagunya yang sedih atau karena ingat akan suatu peristiwa dibalik itu. Selain itu tak jarang juga mengingatkan saya pada scene sedih pada suatu film. Seperti lagu FEELS LIKE HOME - Chantal Kreviazuk yang mengingatkan saya pada film My Keeper Sister yang sukses membuat saya mewek mewek T_______T. Ada juga nih lagu yang rada ngerock tapi liriknya yang sedih dan video klipnya yang bernuansa kelam pun membuat saya suka sedih menderngarnya yaitu ROLLING IN THE DEEP - Adele.

Tapi sepertinya lagu ini paling juara dan membuat saya termehek mehek, pun sebenarnya keinget juga dengan film dan sinetronnya yang bertema sedih sedihan pula. Bahkan ketika tak ada liriknya pun lagu ini tetap menyayat hati (versi Instrumental Orchestra Erwin Gutawa)

GELAP KAN SIRNA - CHRISYE


Satu masa
Lewat berganti
Diputar detik
Detak ku berhenti
Tiba ‘tuk menyepi
Sendiri ku bermimpi

Luka hati
Bagai ada duri
Beragam coba
Ingin kututupi
Mataku mengabut
Teteskan kerinduan…

Kasih,…bayangan sedih perlahan pupus jua
Badai gelap, kini sinarkan cahaya.....oh hooo
Sayup sepi percikan rasa damai
Pintu hati kini kubuka ‘tuk jelang esok….

Pijar api barakan dendamku
Getaran cinta, padamkan kembali
Namamu menyusup
Bisikan lirikku,..menggapaimu

#23 TV Edition | Favourite Comedy Character

Saat ini saya sedang tergila gila dengan sitkom US The Big Bang Theory, bisa dipastikan karakter favorit saya adalah salah satu dari ke-5 pemerannya, and it's goes to....

....:SHELDON COOPER:....

Baru menonton satu episode saya sudah tergila gila dengan karakter Sheldon Cooper ini. Banyak yang khas dari akting Sheldon, misalnya ketika dia tertawa, cara mengucapkan kata kata, bajunya, ketika dia mengetuk pintu kamar Penny, trus ketika sakit minta dinyanyiin lagu Soft Kitty yang liriknya lucu banget, dan paling konyol adalah kata kata "You're In My Spot", tapi diakhir akhir season sudah jarang diucapkan. Belum lagi mimik muka Sheldon ini sumpah dehhh konyol konyol banget. Begitu juga  ketika dia  adu argumen dengan Raj, karena keduanya sama sama Phd maka perdebatan sering berakhir konyol karena dua duanya kekeuh ngga mau dikalahkan. Pokoknya di tiap episode Sheldon ini rutin bikin terbahak bahak deh, sering saya ngakak ngakak sendirian di tengah malam karena melihat ulah Sheldon ini. Buat pecinta serial komedi, serial ini sangat direkomendasikan sekali.

Oh ya pagi tadi di mention temen di Twitter. Jadi Tim Parsons pemeran Sheldon Cooper ini menang sebagai Best Actor - Comedy di ajang Critics Choice Awards. Congrat Tim....!!!