10 Februari 2011

Yukk Kita Nulis Lagi

Akhirnya membuat rumah baru di awal tahun 2011, mari ngeblog lagi


GANBATTE

Travelling : Over Excited

Selama seminggu ini saya mulai kehilangan konsentrasi pada pekerjaan, entah memang karena pekerjaan sedang sedikit atau karena over excited dalam mempersiapkan Travelling yang akan dilakukan dalam hitungan hari kedepan. Persiapan untuk Travelling mulai saya lakukan pada awal Januari lalu. Berhubung kali ini insya allah travelling perdana saya ke negeri tetangga, kali ini persiapannya lebih matang dan terperinci.

Persiapan pertama saya adalah membuat paspor, detail pembuatan paspor akan saya tuliskan dalam blog yang berbeda. Alhamdulillah tanpa kendala berarti paspor saat ini sudah ditangan, namun sepertipas photo di surat surat penting saya sebelumnya, kali ini nasib pas photo paspor juga tak lebih baik. Sementara ini pemegang rekor pas photo terbaik adalah Ijazah dari Universitas, photo ijazah  tersebut sempat membuat terkonclang karena saking bagusnya.....hahaha terdengar sangat lebay, tapi begitulah kenyataannya.


Paspor sudah ditangan, artinya langkah awal untuk melancong ke negeri tetangga sudah aman. Nah berhubung kali ini kita inginnya berwisata ala backpaker, maka kami memutuskan untuk tak membawa koper, sebagai gantinya kami membawa carrier. Berhubung perjalanan yang kami lakukan selama 6 hari, sudah tentu tas backpack saya tak memenuhi persyaratan untuk dibawa. Akhirnya saya meminjam pada salah satu rekan kantor, kebetulan rekan rekan kantor rata rata merupakan pecinta alam sehingga perlengkapan trekking komplit. Alhamdulillah saya dapat pinjaman carrier berukuran 40 L.

Langkah selanjutnya yang kami persiapkan adalah booking tempat penginapan, menyusun itenerary  berserta draft budget. Alhamdulillah sudah beres beberapa minggu yang lalu. Oh ya beberapa minggu yang lalu salah satu teman travelling mendapat kabar jika pertengahan Februari nanti cuaca di daerah destinasi kami sedang dalam masa puncak musim dingin. Kami sempat panik karena dari ceritanya cuacanya sangat ekstrim dan membuat kami khawatir jika moda transportasi yang akan kami gunakan mengalami ganguan. Oh iya kebetulan ada salah satu senior kampus saya yang bekerja disana, dan malam itu belaiu membuat status kalau malam itu hujan deras, berangin, dan suhu dibawah 10 derajat (waktu itu masih pertengahan Januari). Daripada simpang siur akhirnya saya tanyakan ke beliau mengenai kondisi cuaca di pertengahan Februari, dari informasi beliau suhu disana di pertengahan februari sudah mulai naik dan sudah melewati puncak musim dingin dan memberikan website perkiraan cuaca yg beliau bilang cukup akurat. Belaiu juga menyarankan jenis jenis baju apa saja yang musti kami pakai disana nanti yaitu memakai sistem layering (baju tumpuk tumpuk gitu)

Karena sebelumnya sudah mendapat informasi bahwa disana sedang musim dingin, akhirnya kami memutuskan untuk membeli perlengkapan musim dingin seperti coat, long jhon, syall, kaos tangan, beannie. Namun karena saya tidak menemukan coat yang harganya pas akhirnya saya batal membeli, dan memutuskan untuk memakai jaket yang ada saja. Namun saya tetap membeli long john 2 piece, berhubung saya mengenakan jilbab atasan long jhon bisa saya pakai sebagai dalaman (manset). Sebenarnya saya sih lebih cenderung ingin memakai coat (kapan lagi bisa foto bergaya ala musim dingin :p).
 

Nah saat ini persiapan sudah hampir final, karena cuti sudah di approved dan tinggal packing saja.  Nah saking excitednya itulah akhir akhir ini sudah ngga konsen kerja, pikiran sudah ke liburan saja, padahal saat ini seharusnya saya harus menyusun detail pekerjaan yang musti saya handover beserta memberi trainning singkat mengenai pekerjaan saya. Sepertinya mulai nanti malam saya harus memulai packing barang, dan membuat list supaya tidak ada barang bawaan yang tercecer. Can't hardly wait for the next couple days...yaaiiiiyyyy, semoga perjalanan perdana saya keluar negeri lancar lancar saja dan menyenangkan. Amiinn